logo Kompas.id
MetropolitanModus Komplotan Wowon Diduga...
Iklan

Modus Komplotan Wowon Diduga Tidak Hanya Ekonomi

Belum bisa dipastikan motif tiga tersangka pembunuhan berantai yang menelan sembilan korban tewas. Dugaan penganut keyakinan mencuat setelah salah satu tersangka mencoba membunuh tetangganya.

Oleh
Agustinus Yoga Primantoro
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/BpLAmlWPEzDymjDFsS9IJHKqYVQ=/1024x930/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2023%2F01%2F23%2F34fa6e53-ad9b-4c62-9e2b-6c83d21edcde_png.png

CIANJUR, KOMPAS — Motif pembunuhan sembilan orang oleh Wowon Erawan alias Aki (60), Solihin alias Duloh (63), dan MDS alias Dede (35) diduga bukan karena alasan ekonomi semata. Hal itu karena anak kandung Wowon turut dibunuh dan salah satu tetangganya, yakni Ujang Zaenal Mustofa (54), diracun dengan maksud untuk membuang sial.

Kepala Bidang Kehumasan Kepolisian Daerah Polda Metro Jaya Komisaris Besar Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, penyidik masih terus mendalami motif pembunuhan dari ketiga tersangka meski sementara diduga kuat motifnya adalah ekonomi. Hal itu didukung dengan hasil penyelidikan bahwa terdapat nominal berjumlah Rp 1 miliar.

Editor:
RINI KUSTIASIH
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000